Penutupan Klasterisasi Mebel Pasuruan Oleh PNM Cabang Probolinggo

Probolinggo, portalbromo.com – 3 September 2018 Dalam rangka meningkatkan Pengembangan kemampuan manajemen usaha, PT Permodalan Nasional Madani Cabang Probolinggo mengadakan Pelatihan Klasterisasi Mebel bertempat di Gedung pelatihan UPT Industri Kayu dan Produk Kayu Pasuruan, pada Senin (03/09).

Pelatihan ini bertujuan untuk Meningkatkan pengetahuan dan keahlian di bidang desain dan teknik finishing furniture UMKM Mebel di Probolinggo. Penutupan pelatihan klasterisasi ini dihadiri oleh 40 orang Peserta.

Kota Pasuruan sangat dikenal sebagai kota industri Mebel, mulai dari skala kecil, menengah, besar hingga berpotensi ekspor. Dalam rangka meningkatkan skala usaha yang dijalankan oleh Nasabah PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM produk Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) telah diadakan program klasterisasi usaha bagi 30 pengusaha Mebel dari wilayah Pasuruan Kota dan sekitarnya.

Program tersebut telah berjalan dengan memberikan pelatihan bagi peserta program klasterisasi seperti pelatihan manajemen keuangan sederhana penunjang usaha, Manufaktur dan Desain Furniture dan ditutup dengan pelatihan mengenai teknik-teknik finishing furniture kayu.

Penutupan pelatihan klasterisasi kayu ini rencananya akan diadakan di UPT industri Kayu dan Produk Kayu Pasuruan, Deperindag Prov. Jatim.

Tujuan dilakukannya pelatihan ini adalah meningkatkan kemampuan nasabah dalam hal manajamen usaha yang didapat dari narasumber maupun dari tukar pengalaman sesama peserta, selain itu di harapakan para nasabah dapat meningkatkan pengetahuan dan keahliannya di bidang manajemen keuangan, serta desain dan teknik finishing furniture serta pengembangan efisiensi dan efektifitas proses produksi sehingga terbentuknya UMKM Mebel yang professional, inovatif dan berdaya saing tinggi dalam bidang usaha serta memberikan modal intelektual berupa motivasi berwirausaha dan pengembangan usaha bagi nasabah dan PNM.

Pada acara ini PNM Cabang Probolinggo juga bekerjasama dengan UPT Industri Kayu dan Produk Kayu Pasuruan. Putro Triono selaku Kasi UPT menyampaikan supaya pelatihan seperti ini bisa terus berkelanjutan guna menambah pengetahuan tentang desain produk furniture dan teknik finishing yang belum di ketahui.

“Saya sangat meng apresiasi kegiatan seperti ini, melalui kegiatan seperti ini, kita terutama untuk para pelaku usaha bisa menambah wawasan tentang desain produk furniture serta mengetahui berbagai tehnik finishing yang selama ini belum kita ketahui.”jelas nya

“Kami berharap hal seperti bisa terus berkelanjutan guna meningkatkan kreatifitas serta kualitas yang tentunya hal itu akan akan berdampak pada nilai daya saing yang kita miliki”. Harap nya.

Di tempat yang sama Susilo Rifai selaku Kabag Koperasi menyampaikan pentingnya klasterisasi mebel ini bisa bersinergi dengan dinas koperasi guna pengembangan ke depan lebih baik.

“Kami harap klasterisasi ini bisa bersinergi dengan koperasi, koperasi adalah sal satu lembaga yang bisa survive atau bisa bersaing di era globalisasi ekonomi dan liberalisasi perdagangan dunia, hal ini terbukti banyaknya negara maju menjadikan koperasi sebagai bagian dari sistem perekonomian mereka” kata Rifai.

Tentang PT Permodalan Nasional Madani (Persero) PNM merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dibidang ekonomi kerakyatan melalui pembiayaan, pendampingan dan jasa manajemen kepada pelaku usaha ultra mikro, mikro, kecil dan menengah (UMKM).

PNM memiliki dua produk unggulan, yaitu Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) yang khusus memberikan pembiayaan usaha kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah yang disertai dengan program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU).

Program PKU memberikan pelatihan, pendampingan serta jasa menajemen kepada nasabah ULaMM yang disesuaikan dengan kebutuhan para nasabah, program ini menjadi keunggulan PNM yang membedakan dengan lembaga pembiayaan lainnya.

Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) merupakan produk pembiayaan usaha yang diberikan kepada kelompok perempuan prasejahtera produktif pelaku usaha ultra mikro.

Saat ini PNM memiliki 2.464 kantor layanan, yang terdiri dari 64 kantor cabang PNM, 630 kantor layanan ULaMM dan 1.770 kantor cabang Mekaar. (mj/wan)